Sering Buang Waktu? Bisa Jadi Kamu Sedang Stres


Pernahkah kamu merasa kewalahan dengan pekerjaan? Apa yang kamu lakukan saat itu terjadi? Memilih untuk mengabaikan tugas itu dan mengerjakan hal lain yang tak penting?

Jangan abaikan! Ternyata itu salah satu tanda kalau Anda sedang stres. Selain membuang-buang waktu, apakah Anda juga mengalami salah satu atau semua hal ini?

- Tidak bisa tidur
- Banyak pikiran
- Sulit konsentrasi
- Sakit kepala
- Pegal-pegal

Jika jawabannya ya, maka positif kamu sedang mengalami stress.

Sebenarnya stres tak selalu buruk, lho. Stres ringan justru baik untuk kinerja otak. Penelitian menunjukkan kalau otak yang mengalami tekanan selama beberapa waktu menunjukkan peningkatan pada memorinya.

Namun lain halnya kalau sudah berlarut-larut. Justru dampaknya berbahaya, menurunkan kekebalan tubuh, membuat tubuh rentan terhadap penyakit, dan menurunkan kinerja otak juga.

Oleh karena itu segera kenali dan atasi sebelum berkepanjangan.

Kalau kamu senang minum minuman berkafein, kurangi jumlahnya karena kafein meningkatkan kerja jantung yang bisa membuat orang yang sedang stres menjadi semakin gelisah. Sebagai gantinya perbanyak minum air putih.

Berolahraga juga bisa mengurangi stres terutama jika dilakukan di pagi hari. Sinar matahari pagi akan membantu tubuh memproduksi hormon endorfin yang membuat kita merasa lebih baik.

Curhat kepada orang terdekat juga dapat kamu lakukan. Kadang hanya membicarakan masalahnya saja sudah cukup membantu. Luapkan emosi mu seperti menangis dan tertawa, setelahnya Anda akan merasa lebih ringan.

Ada lagi cara yang lebih simpel, kamu bisa memanfaatkan alat bantu kesehatan yang memiliki khasiat seperti sinar matahari pagi, mendorong tubuh memproduksi hormon endorfin.

Kalau sinar matahari pagi hanya efektif sampai jam sembilan saja, dengan alat ini kamu bisa merasakan manfaatnya sepanjang hari, karena berbentuk seperti gelang dan kalung sehingga dapat dipakai setiap saat.

Manfaat lainnya adalah kandungan ion negatifnya bisa memperlancar aliran darah dan menambahkan suplai oksigen, sehingga tubuh mu menjadi semakin segar. Seperti apa sih alatnya? Lihat di sini yuk!

Ciri-ciri Ibu Hamil Berisiko Terkena Diabetes Gestasional


Sekitar tiga sampai lima dari 100 perempuan hamil memiliki risiko tinggi terkena diabetes gestasional. Penyakit diabetes yang hanya terjadi pada perempuan hamil, bahkan meskipun sebelumnya tidak menderita diabetes.

Diabetes gestasional umumnya diketahui di awal trimester ketiga. Dokter akan merekomendasikan pemeriksaan gula darah lebih dini jika menurutnya Anda memiliki risiko yang tinggi terkena diabetes gestasional.

Ciri-ciri apa saja yang menjadikan Anda berisiko tinggi terkena diabetes gestasional? Berikut daftarnya :

- Anda kelebihan berat badan sejak sebelum hamil
- Berat badan Anda meningkat dengan cepat sejak awal kehamilan
- Orang tua atau saudara sekandung Anda menderita diabetes tipe 2
- Gula darah Anda tinggi namun belum mencapai level diabetes (prediabete)
- Anda mengalami diabetes gestasional pada kehamilan sebelumnya
- Usia Anda di atas 25 tahun
- Pada kehamilan sebelumnya berat bayi Anda lebih dari 4 kg
- Anda pernah mengalami keguguran
- Anda menderita Polycystic Ovary Syndrome (PCOS)

Disarankan bagi Anda yang sedang merencanakan kehamilan untuk persiapkan diri Anda dengan baik terlebih dulu. Miliki berat badan ideal dan menjaga kesehatan dengan menjalankan gaya hidup yang seimbang.

Tambahkan juga dengan mengonsumsi asupan kesehatan tambahan yang tepat.

Melabic, asupan kesehatan jenis herbal yang terbuat dari 100% bahan-bahan alami pilihan berkualitas, berfungsi untuk mengendalikan kadar gula dalam darah. Selain itu Melabic juga mampu menurunan tingkat kolesterol dan menjaga tingkat asam urat Anda tetap dalam batas aman.

Melabic aman dikonsumsi baik oleh penderita diabetes maupun bukan penderita diabetes. Apalagi manfaat lainnya dan bagaimana cara konsumsinya? Klik di sini untuk informasi lebih lanjut.

Jangan Rahasiakan Diabetes Anda di Lingkungan Kerja


Memiliki diabetes bukan berarti halangan untuk berkarir. Penderita diabetes memiliki performa yang tak ada bedanya dengan orang yang tidak memiliki diabetes. Sayangnya masih banyak yang menganggap penderita diabetes sebagai orang yang lemah. Tak heran, ada pekerja yang memiliki diabetes jadi enggan untuk menceritakan kondisi kesehatannya.

Tantangan bagi pekerja yang memiliki diabetes adalah memberikan informasi yang tepat kepada lingkungan kerja mengenai kondisinya, tanpa melebih-lebihkan atau menguranginya.

Pihak mana saja yang harus mendapatkan informasi yang tepat tentang kondisi Anda?

1. Divisi SDM

Saat wawancara biasanya Anda akan diminta untuk menyebutkan masalah kesehatan yang dimiliki. Cantumkan dengan jujur penyakit diabetes yang Anda miliki. Kemudian bersiaplah untuk mendiskusikan bagaimana pengaruhnya terhadap pekerjaan Anda.

Perusahaan tidak boleh menolak Anda dengan alasan penyakit diabetes, kecuali jika terbukti diabetes dapat menghalangi kinerja atau membahayakan orang lain.

2. Atasan

Jelaskan pada atasan bahwa Anda perlu menyesuaikan jadwal penggunaan insulin/obat/makan dengan jadwal kerja Anda. Sebutkan juga kapan Anda harus melakukan cek kadar gula darah.

Tekankan bahwa sisi positif dari memiliki diabetes adalah Anda kini menjalani pola hidup yang sehat, rutin memeriksakan diri ke dokter, serta bertanggung  jawab penuh atas kesehatan diri sendiri.

3. Rekan kerja

Anda juga perlu menjelaskan pada rekan kerja tentang diabetes yang Anda miliki sehingga mereka memiliki cukup informasi tentang diabetes dan alasan Anda harus minum obat atau menggunakan insulin.

Akan lebih baik jika Anda memiliki satu atau dua rekan kerja yang tahu apa yang harus dilakukan seandainya Anda mengalami hipoglikemia.

Agar performa Anda senantiasa maksimal dalam bekerja, jaga kesehatan dengan menjalani pola makan yang seimbang, olahraga rutin, istirahat yang cukup, dan tak lupa mengonsumsi asupan kesehatan tambahan sebagai pendukung.

Melabic asupan kesehatan tambahan jenis herbal yang terbuat dari enam herbal alami pilihan, berfungsi mengendalikan kadar gula darah tetap dalam batas normal sehingga memberikan harapan baru khususnya bagi para penderita diabetes.

Bukan hanya dapat dikonsumsi bagi penederita diabetes tetapi Melabic juga dapat dikonsumsi buat mereka yang bukan penderita diabetes tetapi ingin hidup sehat bebas diabetes. Apa saja bahan-bahan alami yang terkandung didalam Melabic? Bagaimana cara kerjanya? Untuk info lebih lanjut, klik di sini.

Ini Tanda-tanda Tubuh Anda Perlu Detoks


Banyaknya racun dalam tubuh dipengaruhi oleh konsumsi makanan, minuman, hingga obat-obat kimia. Sering kali racun mengendap dan tidak dikeluarkan secara maksimal dari tubuh.

Cara alami untuk memaksimalkan pembuangan racun dalam tubuh, yaitu dengan melakukan program detoks. Kapan waktu yang tepat untuk menjalani diet ini? Tubuh akan memberikan tanda-tanda alami ketika sudah banyak racun yang mengendap.

Tanda-tandanya antara lain, ketika warna urin mulai lebih gelap dari biasanya, sudah dua hari tidak buang air besar, hingga saat badan mulai merasa pegal dan tidak enak. Program detoks juga dapat dilakukan saat berat badan naik.

Detoks dapat membuat metabolisme tubuh lebih baik. Ada dua pilihan detoks, yaitu full detoks dan semi detoks. Full detoks yaitu hanya konsumsi sayuran dan buah-buahan, serta minum air putih atau jus.

Sedangkan dengan semi detoks, Anda masih boleh konsumsi karbohidrat yang didapat dari nasi merah. Empat hari sebelum enjalani detoks, disarankan untuk berhenti konsumsi kafein, teh, alkohol, rokok, terigu, gula, dan minyak goreng yang tinggi kadar lemaknya.

Untuk hasil yang lebih baik, Anda juga dapat menambahkan dengan memakai alat bantu yang memberi manfaat detoksifikasi. Salah satunya adalah dengan menggunakan kalung dan gelang kesehatan.

Alat bantu kesehatan ciptaan Hyundai Medical Korea ini mengandung terapi far infrared yang juga berfungsi untuk membersihkan darah berbagai macam racun dari dalam tubuh diantaranya seperti radikal bebas dan logam berat.

Penasaran dengan alat bantu ini dan seperti apa bentuknya? Lihat saja di sini.

Fakta Mengejutkan Minuman Energi yang Harus Anda Tahu


Penelitian terbaru menemukan bahwa kandungan di dalam minuman berenergi berdampak buruk pada tubuh. Dibandingkan kafein, minuman berenergi tersebut membuat tubuh berada dalam kondisi lebih tertekan.

Studi terbaru menemukan bahwa minuman berenergi membuat tekanan pada aktivitas listrik jantung dan tekanan darah. Hasil tersebut didapatkan pada 18 partisipan yang mengonsumsi minuman berenergi dan kafein.

Aktivitas jantung langsung terlihat usai satu, dua, empat, enam dan 24 jam setelah konsumsi minuman berenergi. Detak jantung tersebut dibandingkan dengan kelompok yang diminta mengonsumsi kafein.

Jarak dalam konsumsi minuman berenergi ini, menyebabkan detak jantung menjadi tidak normal. Hasilnya, akan berdampak pada aritmia. Pada mereka yang konsumsi kafein dan minuman berenergi, sama-sama berdampak pada tekanan darah tinggi. Namun, peminum kafein, usai enam jam mengonsumsi, kembali memiliki tekanan darah normal.

Sedangkan peminum minuman berenergi, masih memiliki tekanan darah tinggi meski telah enam jam. Sehingga para peneliti menyimpulkan bahwa kandungan minuman berenergi, lebih banyak menimbulkan tekanan pada jantung dan tekanan darah dibandingkan kafein.

Langkah terbaik tentunya dengan menghindari konsumsi minuman berenergi. Jika dirasa sulit, kurangi konsumsinya secara bertahap. Konsumsi minuman yang sehat seperti air mineral atau jus buah dan sayur tanpa tambahan gula.

Bagaimana dengan zat-zat yang sudah terkonsumsi selama ini? Sebaiknya lakukan detoksifikasi sebelum dampak negatif mulai dirasakan oleh tubuh.

Salah satu cara detoksifikasi yang sederhana adalah dengan menjemur diri di bawah sinar matahari pagi. Sejak terbit sampai jam sembilan pagi, sinar matahari menghantarkan gelombang sinar infra merah jarak jauh. Manfaatnya sangat banyak, salah satunya mendorong tubuh untuk mengeluarkan racun yang mengendap di dalam darah.

Jika Anda tak punya banyak kesempatan di pagi hari, jangan khawatir. Sekarang sudah ada kalung dan gelang Ginsamyong. Alat bantu kesehatan dari Hyundai Medical Korea yang memiliki manfaat serupa sinar matahari pagi.

Pemakaian kalung dan gelang Ginsamyong, kini Anda tak perlu lagi menunggu datangnya pagi untuk melakukan detoksifikasi alami. Terapi sinar infra merah jarak jauh bisa Anda lakukan non stop selama Anda memakainya.

Manfaat lainnya, kandungan bio magnetik dari batu tourmaline yang menjadi bahan dasar Ginsamyong dapat membantu melancarkan aliran darah dan asupan oksigen dalam darah. Seperti apa bentuknya? Lihat di sini.